Misteri Dedemit Gunung Angker


Misteri Dedemit Gunung Angker, Para penduduk seakan enggan untuk keluar malam, ya, jika tak ada sebuah kepentingan rasanya , nggak mau untuk keluar malam, apalagi jika seorang diri,terbayang jika sang hantu gentayangan menampakan dirinya, hiy ! membuat bulukuduk berdiri !
Hantu – hnantu bergentayangan , di malam hari itu sudah menjadi hal yang biasa, tetapijika hantu gentayangan di siang hari, itu baru luar biasanya, ya itutak terlalu biasa bukan ?

 Misteri  Dedemit Gunung Angker  

Misteri dedemit gunung cikunyang tersebar,karena ada seorang penduduk yang konon melihat penampakan dedemit dari gunung cikunyang tersebut dan itu mengagetkan dan menakutkan warga, walau ada sebagian penduduk juga yang nggak percaya, itu mustahil dan hanya hayalan saja katanya .
Tetapi hal tersebut tergantung pada penilaiannya masing – masing, mau percaya ya, nggak pun nggak ada apa – apa , sebab semua tergantung dari fakta yang ada “ Apa seseorang mengalami kejadiannya atau tidak ?

Misteri

Yang di ceritakan ialah seseorang bernama samuji, ia katanya melihat jelas penampakan hantu dari gunung cikunyang tersebut, yang katanya juga, tanah yang ia injak pun serasa bergetar, tingginya, kira – kira setinggi pohon kelapa yang paling tinggi , itu kata samuji.
Ya, katanya , penampakan dari hantu yang menampakan dari gunung cikunyang menjelma seperti raksasa, dan itu yang membuat penduduk takut, ya , jelas dong, jika benar ada ! ih siapa tahu ia akan meelan para anusia , dan itu yang tidak penduduk harapkan dan masih bertanya – tabya, apa benar penampakan itu ada dan terjadi ?
Penampakan
Ya, memang nggak di sangsikan, jika ada seorang setinggi itu , sudah jelas, ia adalah seorang raksasa, tetapi apa yang ia makan dan di mana ia tinggal , itu yang tak di ketahui penduduk, tetapi cerita tersebut akhirnya terungkap juga, karena Samuji mengaku itu adalah bualannya saja, walah walah , kadung takut warga di buatnya, tetapi sekarang tidak, para penduduk seperti biasa beraktifitas di malam hari tanpa perasaan takut yang menghantuinya.

Komentar